Rabu, 3 Januari 2024 lalu untuk pertama kali FKPK mendapatkan kesempatan mengundang anak-anak jalanan dari “Rumah Prolife” Matraman dan anak-anak Panti Asuhan Yayasan Kasih Mandiri Bersinar, Pasar Minggu dalam acara Makan Siang Natal.
“Aku berkata kepadamu, sesungguhnya segala sesuatu yang kamu lakukan untuk salah seorang dari saudaraKu yang paling hina ini, kamu telah melakukannya untuk Aku.” (Mat 25:40)
Pesan biblis tersebut mau mengingatkan tentang kehadiran Tuhan dalam sesama yang miskin, tersingkir dan terlupakan. Moment Makan Siang Natal (MSN) diselenggarakan untuk mereka. Santo Fransiskus mengatakan bahwa Natal adalah “hari raya”, artinya, Natal harus merangkul semua orang, tidak ada yang dikecualikan.
Rabu, 3 Januari 2024 lalu FKPK mendapatkan kesempatan untuk mengundang anak-anak jalanan dari “Rumah Prolife” Matraman dan anak-anak Panti Asuhan Yayasan Kasih Mandiri Bersinar, Pasar Minggu dalam MSN FKPK ke-1. Kira-kira 50 undangan hadir dalam kegiatan ini. Usia mereka sangat beragam dari Taman Kanak-kanak hingga Mahasiswa. Dari latar belakang agama Katolik, Kristen dan beberapa Islam.
Kami menempatkan anak-anak dalam kelompok usia di tempat duduk yang mengelilingi 2 buah meja panjang yang disatukan. Penataan meja kursi yang bertempat di Auditorium RS Carolus Gedung Service Center dibuat bagai rumah makan. Tiap kelompok berisi 6 anak. Anak-anak didampingi oleh 1 orang relawan meja yang siap melayani sepanjang acara. Dalam kelompok meja tersebut mereka dapat leluasa ngobrol santai dengan teman semeja.
Relawan
Puji Tuhan, dalam keterbatasan tenaga karena berbagai kondisi sehingga banyak pengurus tak bisa hadir, bantuan relawan datang dari WKRI Gereja St Teresia Menteng dan WKRI Gereja Hati Kudus Kramat. Ditambah simpatisan FKPK, kami hanya berjumlah 12 orang dan membagi diri dalam beberapa pekerjaan. Ada relawan makanan yang mengatur penyajian porsi makanan dalam piring-piring rotan, ada relawan kado yang menjaga meja kado dan akan menyerahkan kado kepada pemenang kuis, relawan meja yang mendampingi anak di meja, relawan pembawa acara dan relawan dokumentasi. Semua serba dadakan, H min 1 ketika dikontak mereka langsung ok menyambut ajakan FKPK sebagai relawan MSN. 2 diantara kami sudah pengalaman mengikuti MSN sehingga briefing sebelum acara sudah cukup sebagai arahan pekerjaan relawan.
Selepas makan siang anak-anak bermain dan menari diiringi musik yang telah disiapkan. Tampak seru dan gembira apalagi ketika salah seorang relawan membagikan coklat silverqueen. Dance Sajojo, games kuda berbisik dan berebut kursi membuat ruangan Auditorium menjadi riuh dengan tawa dan sorak anak-anak.
Sukacita Natal
MSN merupakan kegiatan rutin dari Komunitas San’t Egidio yang berpusat di Roma Italia sejak tahun 1982. Ide MSN adalah merayakan Natal bersama orang miskin dan terlantar untuk membuat mereka bahagia dan ikut gembira dalam Pesta Natal. Tahun tahun selanjutnya MSN dibuat di berbagai negara. Di Indonesia, MSN dikoodinir pertama kali oleh Komunitas San’t Egidio Indonesia. Beberapa tahun belakangan, berbagai Lembaga dan komunitas menyelenggarakannya secara mandiri.
Menu makan siang sederhana namun cukup memenuhi gizi untuk anak-anak. Ada nasi, sayur, telur, ayam, tempe, sambal dan kerupuk. Makanan yang dimasak sendiri oleh pengurus FKPK dijamin higienis dan enak. Beberapa anak besar menambah porsi makannya. Walau demikian makanan berlebih sehingga bisa berbagi untuk karyawan dan tim keamanan gedung. Semua dicukupkan dan tidak kekurangan. Saat mau pulang anak-anak dibekali goodie bag berisi alat tulis, snack, susu dan rosario mewah buatan tangan WKRI Gereja St Teresia. Anak-anak tampak gembira dengan oleh-oleh goodie bag.
Terima kasih kepada semua pihak yang telah terlibat dalam menyukseskan kelancaran MSN FKPK. Kiranya Tuhan memberikan kelimpahan berkat untuk kita semua yang tulus menyukseskan kegiatan ini. Semoga di tahun-tahun mendatang FKPK dapat mengundang lebih banyak anak dan kaum marginal untuk bersukacita dalam Makan Siang Natal.
sayangihidup.org 